,

Guna Menyesuaikan Kembali Sistem Pembelajaran, UIGM Melakukan Kunjungan ke FBE UII

Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan, institusi pendidikan perlu menyesuaikan kembali agar memiliki sistem pembelajaran yang semakin berkualitas. Sejalan dengan hal tersebut, Universitas Indo Global Mandiri melakukan kunjungan Universitas demi mendapatkan insight baru terkait dengan kegiatan perkuliahan. Pada sesi kunjungan kali ini yang bertempat di Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Islam Indonesia (FBE UII) banyak pembahasan mengenai sistem perkuliahan, akreditasi, serta kesempatan mahasiswa untuk study abroad, Jumat (22/10).

UIGM menganggap bahwa pembelajaran dari satu universitas ke universitas lain adalah hal yang penting. “Pada penerapan kurikulum, harus ada link and match antara mahasiswa, industri, dan pekerjanya. Maka dari itu, kami kesini bertujuan untuk mendapatkan ilmu baru terkait dengan pengembangan keilmuan universitas. Karena kami tahu bahwa UII adalah Universitas tertua di Indonesia. Tentu akan banyak pengalaman dan pembelajaran yang bisa diambil,” ujar Endah Dwi, Dekan Fakultas Ekonomi UIGM. 

Bersamaan dengan itu, kini menteri pendidikan juga telah menerapkan program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) yang ternyata sejalan dengan sistem yang sedang dikembangkan oleh UII. “Saat ini kami sedang berusaha untuk mengembangkan profil mahasiswa sesuai dengan portofolionya. Adapun kerja sama yang dilakukan bersama dengan alumni dan lembaga lain untuk mendukung pelaksanaan MBKM di FBE UII saat ini,” tutur Siti Nursyamsiyah, Dosen Manajemen FBE UII. Sedangkan agenda terdekat kali ini bagi FBE UII yaitu memberangkatkan mahasiswanya ke Turki untuk melaksanakan program Student Mobility pada pertengahan November nanti.

Mempertegas profil lulusan, FBE UII menyatakan adanya tiga profil yang akan menjadi output setelah lulus kuliah. “Ada tiga profil, yakni manajer dengan tugas akhir magang, wirausaha dengan tugas akhir Rancang Bangun Bisnis, dan Akademisi dengan tugas akhir skripsi,” jelas Suhartini. Terdapat banyak program yang dimiliki FBE UII untuk mendukung terciptanya tiga profil lulusan ini. “Kami terus mendongkrak mahasiswa untuk semangat berwirausaha. Tidak hanya dengan pemberian hibah. Namun, juga pemberian bimbingan dan juga berbagai lomba yang diselenggarakan,” tambahnya. 

Suhartini kembali menjelaskan bahwa tahun ini tingkat minat mahasiswa untuk melakukan magang itu melonjak. Namun, butuh waktu hingga semester ketiga agar mahasiswa dapat melakukan magang karena di semester sebelumnya mahasiswa akan dibina karakternya terlebih dahulu. “Dengan pembinaan karakter selama tiga semester ini diharapkan, dalam kegiatan magang selanjutnya dapat dijalankan dengan memegang teguh nilai-nilai Insan  Ulil Albab UII,” pungkasnya. (FSR/AAM)