Universitas Islam Indonesia menyelenggarakan kuliah perdana bagi mahasiswa baru tahun akademik 2016/2017, Kamis (11/8) di Auditorium Kahar Mudzakkir. Mahasiswa baru yang hadir sebanyak 4.201, terdiri dari jenjang (Sarjana) S1 dan (Diploma 3) D3. Ribuan mahasiswa yang mengikuti kuliah perdana merupakan mahasiswa yang terseleksi diantara 27.297 peserta tes yang ingin masuk dan mendaftar di UII.
Rektor UII, Dr. Ir. Harsoyo, M.Sc. menyampaikan di hadapan mahasiswa baru, kuliah perdana merupakan kegiatan seremoni sebagai tanda telah memasuki jenjang pendidikan tinggi. Melalui kuliah perdana UII para mahasiswa dikenalkan dinamika dan semangat kampus UII yang terus-menerus tumbuh dan bergerak demi kepentingan dakwah Islam di seluruh aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Saudara sekalian yang hadir mengikuti kuliah perdana pada hari ini, adalah putra-putri terbaik bangsa. Di pundak saudara sekalian lah masa depan bangsa ini digantungkan,” Dr. Harsoyo menuturkan.
Belajar di UII sebagaimana disampaikan Dr. Harsoyo, adalah proses penanaman nilai, akhlak, dan pembelajaran ilmu pengetahuan untuk berproses menjadi insan yang berkontribusi di masa depan dengan mengemban misi rahmatan lil ‘alamiin. “UII berkomitmen mendidik dan mendukung mahasiswanya untuk berkembang menjadi insan yang memiliki keunggulan intelektual di bidang masing-masing disertai juga dengan kecerdasan spiritual yang tinggi,” imbuhnya.
Dr. Ir. Harsoyo, M.Sc. berpesan kepada para mahasiswa baru UII untuk tidak sekedar mencari selembar sertifikat atau ijazah. Namun yang lebih penting dari itu adalah bukti nyata yang dapat mahasiswa tunjukkan dari apa yang telah dipelajari saat di bangku kuliah. “Dengan kata lain, para mahasiswa harus benar-benar menguasai ilmu yang dipelajari serta dapat mengamalkannya,” jelasnya.
Disampaikan oleh Wakil Rektor I UII, Dr-Ing. Ir. Ilya Fadjar Maharika, MA, IAI. dalam laporannya, jumlah pendaftar dan yang diterima menunjukkan tingginya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pendidikan yang diselenggarakan oleh UII. Hal ini juga menunjukkan bahwa proses seleksi mahasiswa baru di UII saat ini semakin kompetitif. Menurut Dr-Ing. Ilya Fadjar Maharika dengan ketatnya seleksi yang diselenggarakan, diharapkan kualitas pembelajaran di UII juga dapat ditingkatkan.
“Pada tahun ajaran kali ini, mahasiswa berasal dari berbagai provinsi di Indonesia dengan penyebaran yang cukup merata. Penyebaran merata tersebut dapat terlihat dari data di mana 5 dari 10 provinsi dengan jumlah mahasiswa terbanyak di UII pada tahun ini berasal dari luar Jawa,” jelasnya.
Dalam pelaksanaan kuliah perdana mahasiswa baru UII Tahun Akademik 2016/2017 juga diisi dengan kuliah umum dengan menghadirkan pembicara Anies Baswedan, Ph.D. Tema materi yang disampaikan yakni “Menjadi Pembelajar Sejati dan (Calon) Pemimpin Bernurani”.
Anies Baswedan, Ph.D dalam penyampaian materinya memberikan motivasi untuk mahasiswa baru selaku generasi muda Indonesia. Mahasiswa baru nantinya akan menjadi pemimpin-pemimpin Indonesia di masa yang akan datang. “Anak Muda! You have more tomorrow than yesterday” tuturnya. Anies Baswedan, Ph.D berharap kepada generasi muda Indonesia dapat memiliki semangat yang tinggi untuk terus belajar supaya dapat berkontribusi bagi kemajuan Indonesia di masa yang akan datang.