Citra Kurniawati: Maksimalkan Potensi, Wujudkan Asa
Citra Kurniawati merupakan salah satu alumni sukses dari Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Islam Indonesia (FBE UII) yang menamatkan studinya pada tahun 2004. Kini, Citra bekerja di PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dan diamanahi jabatan Head of Trading and Head of ALMA (double heading). Sebelum menduduki posisinya saat ini, Citra bertanggung jawab sebagai Head of Dealing Room (Treasury) yang menangani deal dengan client untuk transaksi foreign exchange, sukuk, money market, dan capital market.
Lahir di Batang pada tanggal 12 Januari 1983, Citra berhasil melalui berbagai tantangan dan sukses dalam menjalani dunia kariernya. Menurut Citra, perjalanannya hingga mencapai titik kesuksesan saat ini berada di luar prediksi awalnya, mulai dari pemilihan jurusan perkuliahan hingga jenjang karier yang ditekuninya saat ini.
Awalnya, Yogyakarta tidak menjadi kota tujuan yang diinginkan Citra untuk menempuh pendidikan tinggi. Citra ingin kuliah ke tempat yang jauh dari kota asalnya, seperti di Malang atau Surabaya. Akan tetapi, atas saran orang tua yang mengharapkannya untuk kuliah di Jogja, akhirnya ia memutuskan untuk patuh dan menjadikan UII sebagai kampus pilihannya.
Ketika memasuki dunia kerja, hal serupa kembali terjadi. Tadinya, Citra berkeinginan menjadi wartawan senior yang bisa keliling dunia dan profesional untuk menuliskan berita aktual dan terpercaya, tetapi karier di bidang jurnalistik hanya berjalan selama dua tahun. Kemudian, karena orang tua yang memintanya untuk tidak berkecimpung di dunia jurnalistik, akhirnya ia berhenti dari profesinya sebagai jurnalis. Citra memegang prinsip bahwa ridho orang tua adalah ridho Allah, sehingga ia tidak keberatan untuk mematuhi keinginan orang tua dan memutuskan resign dari pekerjaannya.
Setelah megakhiri karier di bidang jurnalistik, Citra memulai karier di sektor perbankan dan mengawalinya dengan bekerja di PT Bank Bukopin Tbk. Ia ditugaskan sebagai Head of Money Market and Forex yang bertanggung jawab untuk membawahi transaksi yang berhubungan dengan penempatan dan pinjaman bank secara nasional hingga internasional, juga transaksi foreign exchange dan valuta asing. Selain itu, Citra juga rutin menulis tentang daily market review yang dikirimkan ke nasabah, kemudian ada review bulanan dan review tiga bulanan yang nantinya akan dikirimkan ke investor. Dalam melakukan tugasnya yang satu ini, Citra mengungkapkan bahwa ilmu jurnalistik sebelumnya sangat terpakai, jadi baginya tidak ada ilmu yang sia-sia. Semua ilmu yang ia dapatkan selama ini diakuinya sangat berguna dalam keberhasilan perjalanan kariernya. Tidak lama setelahnya, karena keinginan untuk hijrah dari praktik riba, akhirnya Citra memutuskan untuk pindah kerja dari bank konvensional ke bank syariah pertama di Indonesia.
Beberapa tahun setelah perjalanan kariernya di sektor perbankan, Citra memutuskan untuk kembali bersekolah dan menempuh pendidikan magister. Padahal, saat itu kariernya sedang menanjak. Bagi Citra, belajar bukan hanya sekadar untuk mendapatkan pekerjaan cemerlang, tetapi juga untuk memperkaya pengetahuan dan meningkatkan kualitas individu. Karena asas inilah Citra memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya, meskipun kesuksesan karier telah ia capai. Citra memulai studi magister di bidang islamic economics and finance pada tahun 2018 dan berhasil menyelesaikannya pada tahun 2020. Di jurusan ini, ia belajar banyak mengenai ekonomi dan keuangan islam, sejalan dengan pekerjaannya saat ini yang berbasis di bank syariah.
Seiring berjalannya waktu, karier Citra semakin melejit. Dari yang sebelumnya bertugas sebagai Head of Dealing Room (Treasury) Bank Muamalat, kini ia diamanahi sebagai Head of Trading and ALMA (Double Heading). “Jadi kalau sebelumnya membawahi transaksinya, baik transaksi dengan perbankan ataupun sekuritas, kini saya mendapat tambahan tanggung jawab tidak hanya untuk mengawasi transaksi yang terjadi, tetapi juga untuk mengelola bank dari segi aset dan liabilitasnya”, papar Citra.
Dalam perjalanan kariernya, Citra menemui berbagai rintangan dan halangan, termasuk bidang karier yang tidak sesuai ekspektasi awalnya. Namun bagi Citra, semua keputusan yang telah diambilnya saat ini, seperti keputusan resign dari dunia jurnalistik dan mengikuti keinginan orang tua merupakan hal yang sangat ia syukuri, meskipun mulanya ia tidak menduga akan berkarier di sektor perbankan. Kendati demikian, Citra tetap mengupayakan yang terbaik untuk memenuhi tanggung jawab pekerjaannya. Seperti pesan dari guru yang selalu dia ingat, bahwa dia harus bisa melakukan yang terbaik dalam hal apapun, bagaimanapun rintangannya, karena usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil. Citra juga berpesan kepada rekan-rekan mahasiswa,
“Jangan bikin standar rendah untuk mimpi, bermimpilah setinggi-tingginya. Kemudian, wujudkan mimpimu dengan melakukan usaha terbaik. Do your best, and Allah will do the rest. Sangat penting untuk yakin pada kapabilitas diri sendiri, dan tentunya yakin pada Allah. Dengan demikian, kamu akan mendapatkan banyak kesempatan dan peluang yang luar biasa”. – Citra Kurniawati