Bekerja Sama Dengan BAZNAS, Jurusan Manajemen FBE UII Bekali Siswa-Siswi SMA dan Sederajat di DIY

WhatsApp Image 2022 08 03 at 11.33.26 AM - Fakultas Bisnis dan Ekonomika UII

Salah satu darma perguruan tinggi yang berdampak bagi banyak pihak adalah pengabdian masyarakat. Melalui pelaksanaan darma ini, perguruan tinggi dapat berkontribusi dalam memberikan solusi bagi berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat, termasuk kalangan remaja. Sejalan dengan hal tersebut, Jurusan Manajemen FBE UII mengadakan pembekalan bagi para Mustahik (siswa-siswi SMA sederajat) BAZNAS DIY (24/7). Agenda ini merupakan salah satu dari ragam bentuk kerja sama Jurusan Manajemen FBE UII dengan BAZNAS DIY yang telah berlangsung sejak 2018. Pembekalan melalui virtual ini dikhususkan bagi mustahik yang merupakan siswa SMA/MA/SMK penerima beasiswa BAZNAS DIY Tahun 2022.

Kegiatan ini dilaksanakan secara daring dan diikuti oleh 194 peserta. Menurut panitia penyelenggara, Andriyastuti Suratman, S.E., M.M., materi yang disampaikan tidak hanya terkait proses pembelajaran dan pengembangan diri, tetapi juga berdiskusi dan berbagi pengalaman terkait isu-isu penting yang kerap dialami generasi muda Indonesia. “Melalui kegiatan ini, kami mengajak para siswa-siswi mustahik penerima beasiswa BAZNAS DIY untuk selalu semangat dalam mengembangkan potensi diri di tengah berbagai ancaman yang dapat mendistorsi semangat para peserta sebagai generasi muda”, terang Andri.

Kegiatan ini juga disertai dengan sesi penyampaian testimoni dan motivasi oleh dua orang yang alumni mustahik penerima beasiswa BAZNAS DIY, yaitu Rini Puspitasari dan Anisa Putri Ambiani. Keduanya menyampaikan tentang rasa syukur atas kesempatan yang diberikan untuk melanjutkan pendidikan melalui beasiswa yang diterima. Sebagai seorang alumni mustahik, mereka berpesan untuk memanfaatkan rasa syukurnya dengan meningkatkan prestasi selama menempuh  pendidikan.

Pembekalan ini diharapankan dapat memotivasi para mustahik agar kelak memiliki akhlak yang karimah dan selalu termotivasi untuk menjadi seorang pembelajar yang mandiri. “Akhlak yang luhur sangat diperlukan dalam menuntut ilmu, agar nantinya dapat mengarahkan para mustahik menjadi seorang pemimpin yang amanah, yang berkontribusi bagi kemajuan bangsa di masa mendatang”, pungkas Andri.

(AS/BZD)