,

Fakultas Ekonomi UNIMUS Mengunjungi FBE UII Guna Mendukung Kesuksesan Penyelenggaraan IWEIT Tahun 2023

Dalam rangka Koordinasi kegiatan IWIET (International Workshop on Islamic Economic Theories) Tahun 2023, Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Semarang (FE UNIMUS) melakukan kunjungan ke Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Islam Indonesia (FBE UII) yang berlangsung pada Kamis (17/11). Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Sidang 1/1 FBE UII yang dihadiri oleh Johan Arifin, S.E., M.Si., Ph.D. selaku Dekan Fakultas Bisnis dan Ekonomika, Abdul Moin, S.E., MBA., Ph.D., CQRM selaku Wakil Dekan Bidang Sumber Daya, Drs. Achmad Tohirin, M.A., Ph.D selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Keagamaan, dan Alumni serta beberapa Kaprodi Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Islam Indonesia. 

Studi Banding ini dibuka dengan sambutan oleh Johan. “Kami menghaturkan selamat datang kepada delegasi dari Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Semarang,” tutur Johan. Ia memperkenalkan perwakilan delegasi FBE UII kepada delegasi FE UNIMUS. 

Dr. Suwardi, MM. selaku Kepala Program Studi Manajemen FE UNIMUS menyampaikan tujuan kunjungannya. “Tujuan kami mengadakan studi banding ke Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Islam Indonesia dalam rangka kerjasama dengan Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Islam Indonesia,” ujarnya. Dirinya juga menyampaikan amanah dari Dekan FE UNIMUS untuk menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) kesepakatan terkait program kegiatan  (International Workshop on Islamic Economic Theories (IWIET) Tahun 2023.

Merespons hal tersebut, Achmad menyampaikan tanggapannya mengenai Teori Ekonomi Islam yang dimiliki FE UNIMUS. “Teori tentang Ekonomi Islam belum banyak dimiliki oleh universitas lain, hanya Universitas Muhammadiyah Semarang yang (saat ini) memiliki,” ujar Achmad.

Acara dilanjutkan dengan pengenalan profil dari FE UNIMUS. Perkenalan ini mencakup dari bidang agribisnis. Mereka berharap agar diskusi mengenai bisnis di bidang pertanian dapat dilibatkan, dengan melibatkan pertanian halal. Komoditas halal berbasis pertanian sendiri telah berkembang pesat saat ini, hal ini dikarenakan pertumbuhan ekonomi syariah yang baik juga dapat ditopang oleh sektor industri pertanian halal.

Pada akhir sesi, FBE UII juga turut menampilkan penayangan profil fakultas dengan memberikan pengenalan dan informasi baik mengenai jumlah alumni maupun akreditasi pada masing-masing program studi yang ada di lingkungan FBE UII.

Adanya agenda studi banding yang dilakukan FE UNIMUS di FBE UII ini diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan yang akan diterapkan ke depannya, terutama untuk kesuksesan penyelenggaraan IWIET tahun 2023. Kegiatan seperti ini tentunya merupakan suatu hal yang bagus bagi perkembangan kinerja suatu institusi. (RSM/MAPH)